Tidak Ada Pembedaan


Renungan Harian Kristen
Tidak Ada Pembedaan

Ayat Alkitab Diambil dari :
Matius 1: 3-6
3. Yehuda memperanakkan Peres dan Zerah dari Tamar, Peres memperanakkan Hezron, Hezron memperanakkan Ram,
4. Ram memperanakkan Aminadab, Aminadab memperanakkan Nahason, Nahason memperanakkan Salmon,
5. Salmon memperanakkan Boas dari Rahab, Boas memperanakkan Obed dari Rut, Obed memperanakkan Isai,
6. Isai memperanakkan raja Daud. Daud memperanakkan Salomo dari isteri Uria,
Selain mengandung makna yang dalam dan penting, silsilah Yesus Kristus ini pun berbeda, tidak seperti silsilah orang-orang Yahudi pada umumnya. Apakah yan berbeda? Pertama, tercantum nama-nama yang bukan Yahudi, seperti Rahab dan Rut. Inilah alasan mengapa silsilah menjadi sangat penting bagi orang Yahudi, karena mereka ingin terhindar dari pernikahan campur. Sifat yang eksklusif sangat ditunjukkan oleh orang Yahudi sebagai umat pilihan Tuhan (Ezr 10:3). Sebab jika ada percampuran darah, maka seseorang tidak bisa disebut sebagai Yahudi.

Kedua, tercantum nama-nama wanita, yakni Tamar, Rahab, Rut, dan Maria. Dalam tradisi Yahudi, yang terkenal dengan budaya paternalistiknya, adalah hal yang tidak biasa menyertakan nama wanita di dalam daftar silsilah, karena kaum wanita biasanya termasuk dalam kelompok tak terhitung.

Sebagai seorang Yahudi, Matius tentu tahu ketentuan-ketentuan di dalam pembuatan silsilah. Lalu mengapa ia menuliskan semuanya ini secara gamblang? Dengan dicantumkannya nama-nama yang bukan Yahudi, Matius ingin menyampaikan pesan penting dari Tuhan, bahwa melalui Yesus Kristus, tidak ada lagi pembedaan antara orang Yahudi maupun yang bukan Yahudi. Artinya, siapa saja di dalam Yesus Kristus menjadi berhak menerima janji Tuhan, meski bangsa Israel menyandang predikat sebagai umat pilihan Tuhan dan kepada mereka janji Tuhan mula-mula disampaikan.

Kemudian, dengan mencantumkan nama-nama wanita dalam silsilah ini, Tuhan melalui Matius ingin pula menyatakan bahwa siapa saja dapat dipakai olehNya untuk melakukan pekerjaan tanganNya. Tidak hanya kaum pria yang dikenal karena kekuatan dan kegagahannya, tetapi kaum wanita yang dikenal lebih lemah dari kaum pria, dan yang terkadang keberadaannya tak diperhitungkan pun dilibatkan di dalam pekerjaan tanganNya yang besar. Di dalam Yesus, perbedaan ras, suku bangsa, status sosial, jenis kelamin, dan golongan telah disamakan.

Tidak ada yang lebih suci, lebih hebat, ataupun lebih baik. Dengan dituliskannya nama Tamar, Rahab, serta istri Uria, yakni Batsyeba di dalam silsilah ini, diharapkan mata orang-orang Yahudi terbuka bahwa memang untuk orang berdosalah Mesias yang dijanjikan itu datang ke dunia dan menyerahkan nyawaNya. Agar tak ada seorang pun yang mengatakan bahwa dirinya memang layak sehingga Tuhan berkenan kepadanya. lni adalah kabar gembira bagi kita semua.

Melalui Yesus Kristus kita telah mendapat tempat yang layak dan pula mendapat bagian di dalam janji-janjiNya. Sekalipun kita lemah dan sering kali tidak dianggap, Ia bersedia memakai kita untuk pekerjaanNya yang besar dan mulia. Melalui silsilah ini pun, kita yang mungkin telah lama meninggikan diri, kembali diingatkan bahwa kita bukanlah siapa-siapa tanpa Tuhan, sebab Ia bisa memakai orang biasa namun berkenan di hadapanNya.

DOA
Bapa sorgawi, terima kasih untuk segala yang telah Engkau lakukan bagiku. Terima kasih karena telah memperhitungkan keberadaanku. Dalam nama Tuhan Yesus aku berdoa. Amin.

Kata-Kata Bijak
Bukan karena kita layak, justru karena keberadaan kita yang tak layak, maka kita mendapat perkenananNya.


0 Response to "Tidak Ada Pembedaan"

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel